Sosialisasi dan Pelatihan Pembuatan Soal Literasi dan Numerasi SD: Meningkatkan Kualitas Pembelajaran di Grobogan

0
Sosialisasi dan Pelatihan Pembuatan Soal Literasi dan Numerasi SD: Meningkatkan Kualitas Pembelajaran di Grobogan

Purwodadi, 27 Oktober 2025 Dalam upaya terus-menerus untuk meningkatkan kualitas pendidikan dasar di Kabupaten Grobogan, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kabupaten Grobogan menggelar kegiatan Sosialisasi dan Pelatihan Pembuatan Soal Literasi dan Numerasi Jenjang Sekolah Dasar (SD). Acara ini dilaksanakan berdasarkan surat edaran resmi dari Dindikbud Kabupaten Grobogan, yang bertujuan untuk membekali para pendidik dengan kemampuan merancang soal-soal berkualitas tinggi yang selaras dengan Kurikulum Merdeka.

Kegiatan ini berlangsung selama empat hari penuh, mulai dari tanggal 27 hingga 30 Oktober 2025, di Aula 2 Dinas Pendidikan Kabupaten Grobogan, Jalan Diponegoro No. 1, Purwodadi. Dengan peserta yang terdiri dari guru-guru SD se-Kabupaten Grobogan, pelatihan ini difokuskan pada tiga mata pelajaran utama: Bahasa Indonesia, Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial (IPAS), serta Matematika. Materi pelatihan mencakup teknik pembuatan soal literasi yang menekankan pemahaman mendalam, analisis kritis, dan aplikasi konsep, serta soal numerasi yang melatih kemampuan berpikir logis dan pemecahan masalah sehari-hari.
https://www.korwilcambidikkarangrayung.web.id/
Latar Belakang dan Tujuan Kegiatan
Berdasarkan surat edaran Dinas Pendidikan Kabupaten Grobogan Nomor 400.3/123/DISDIK/2025 disesuaikan dengan dokumen resmi], kegiatan ini merupakan bagian dari program peningkatan kompetensi guru dalam menghadapi tantangan pendidikan pasca-pandemi. Literasi dan numerasi menjadi fondasi utama dalam Kurikulum Merdeka, di mana siswa SD diharapkan mampu mengembangkan keterampilan abad 21 sejak dini.

Tujuan utama pelatihan ini adalah untuk menghasilkan bank soal yang relevan dan kontekstual, sehingga dapat digunakan dalam asesmen formatif dan sumatif di sekolah-sekolah, ujar Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Grobogan, Bapak Drs. H. Purnyomo,M.Pd dalam sambutannya pada hari pertama. Acara dibuka secara resmi pada Senin (27/10) pagi, dengan peserta sekitar 95 orang guru dari berbagai korwilcam di wilayah Grobogan.

Materi Pelatihan yang Mendalam
Pelatihan dibagi menjadi sesi-sesi intensif setiap harinya, dengan narasumber ahli dari Dindikbud Provinsi Jawa Tengah dan pakar pendidikan nasional. Berikut adalah ringkasan materi per mata pelajaran:

  1. Bahasa Indonesia: Fokus pada pembuatan soal literasi yang mengintegrasikan teks naratif, deskriptif, dan prosedural. Peserta diajarkan cara menyusun soal yang mendorong siswa untuk menganalisis makna tersirat, inferensi, dan kreativitas berbahasa.
  2. IPAS (Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial): Pelatihan menekankan soal literasi berbasis inkuiri saintifik dan pemahaman sosial-budaya lokal Grobogan. Contohnya, soal tentang ekosistem Sungai Tuntang atau tradisi gotong royong di masyarakat pedesaan.
  3. Matematika: Khusus untuk numerasi, peserta mempelajari desain soal yang melibatkan model matematika nyata, seperti perhitungan anggaran rumah tangga atau pengukuran lahan pertanian, agar siswa SD dapat menerapkan konsep secara kontekstual.

Setiap sesi dilengkapi dengan workshop praktik, di mana peserta langsung merancang soal dan mendapat feedback dari fasilitator. Hingga hari kedua (28/10), antusiasme peserta terlihat dari diskusi kelompok yang hidup dan sharing pengalaman mengajar.

Perwakilan Teladan dari Kecamatan Karangrayung
Sebagai bentuk komitmen kolaboratif, Korwilcam Bidang Pendidikan Kecamatan Karangrayung mengirimkan perwakilan terbaiknya untuk mengikuti pelatihan ini. Mereka tidak hanya mewakili kecamatan, tetapi juga menjadi role model bagi rekan guru di daerahnya. Berikut daftar perwakilan:

Mata Pelajaran Bahasa Indonesia yaitu Megawati,S.Pd dan Feri Adi Setyawan,S.Pd.Gr
Mata Pelajaran Matematika yaitu Angga Dody Widyatam,S.Pd dan Siti Purmaisaroh
Mata Pelajaran IPAS yaitu Sutrisno,S.Pd

"Megawati dan Feri Adi Setyawan, S.Pd.Gr, akan membawa pulang ilmu baru untuk diterapkan di sekolah yang berada dilingkungan korwilcam bidang pendidikan kecamatan Karangrayung, khususnya dalam meningkatkan kemampuan baca-tulis siswa," kata salah satu koordinator korwilcam. Sementara itu, Angga Dody Widyatama dan Siti Purmaisaroh, S.Pd, fokus pada strategi numerasi yang menyenangkan, dan Sutrisno, S.Pd, siap berbagi wawasan IPAS yang berbasis lingkungan lokal.

Manfaat Jangka Panjang bagi Pendidikan Grobogan
Kegiatan ini diharapkan tidak berhenti di pelatihan semata, melainkan melahirkan jejaring guru yang saling berbagi soal melalui platform digital Dindikbud. Dengan demikian, kualitas asesmen di SD Grobogan akan meningkat, yang pada akhirnya mendukung pencapaian target Indeks Pembangunan Manusia (IPM) pendidikan di kabupaten ini.

Peserta pelatihan menyatakan kepuasan tinggi. "Ini kesempatan emas untuk update pengetahuan. Soal literasi yang kami buat hari ini sudah bisa langsung dipakai di kelas," ungkap Siti Purmaisaroh, S.Pd, dari Karangrayung.

Komitmen Bersama untuk Generasi Emas
Sosialisasi dan Pelatihan Pembuatan Soal Literasi dan Numerasi ini menjadi momentum penting bagi Dindikbud Kabupaten Grobogan untuk mewujudkan pendidikan inklusif dan berkualitas. Dengan dukungan penuh dari pemerintah daerah, diharapkan acara penutupan pada 30 Oktober nanti akan dirayakan dengan presentasi hasil karya peserta.

Mari bersama-sama membangun fondasi pendidikan yang kokoh untuk anak-anak Grobogan!
Tags

Posting Komentar

0Komentar

Terima kasih atas kunjungan Anda

Posting Komentar (0)